Kamis, 22 September 2016

Berbalas Pantun Nasihat

 Jalan-jalan melihat ayam jakun
  Burung dara diterkam gajah
  Hari ini belajar pantun
  Obati  resah hati nan gundah
    
     Bunga mawar bunga melati  Cuka dimakan  enaklah rasa
    Banyak cara sembuhkan hati
         Baca Quran paham maknanya



20 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Rio
    Untuk apa kapur barus
    Untuk nutup mulut monyong
    Lihat itu orang kurus
    Kena angin langsung doyong.
    Ihip
    Mau tidur banyak nyamuk
    Mending pijet sama urus
    Lihat itu orang gemuk
    Kalau berjalan mendorong perut
    Rio
    Pohon bambu tegak lurus
    Sangat kecil daun ilalang
    Kasian sekali orang kurus
    Badan ceking hingga tulang
    Ihip
    Jalan keladang bertemu sumur
    Piring jatuh terpecah-pecah
    Mataku mungkin sudah lumur
    Lihat orang terlihat gajah

    BalasHapus
  3. Erwin :
    Jalan – jalan bersama orang tua
    Jalannya di sebelah kiri
    Janganlah kalian memakai narkoba
    Karena itu merusak diri
    Arief :
    Anak kucing anak buaya
    Bersama – sama sedang makan
    Saya tidak akan menyentuh narkoba
    Karena itu perbuatan setan
    Erwin :
    Bang Mamat bei kuda
    Warna kudanya hitam mengkilat
    Selamatlah engkau anak muda
    Agar engkau selamat dunia akhirat
    Arief :
    Si Udin beli kacamata
    Belinya di kota Mekkah
    Terima kasih atas nasehatnya
    Semoga ini membawa berkah

    BalasHapus
  4. Pantun berbalas
    Tema Nasihat
    Bagas :
    Kecil-kecil buah rambutan
    Lebih kecil buah duku
    Kecil-kecil sudah pacaran
    Lebih baik sekolah dulu

    Bagus :
    Buah kelapa di ambil dua
    Di ambilnnya di rumah pratama
    Bagi saya pacaran yang pertama
    Menuntun ilmu yang ke dua

    Bagas :
    Dalam perjalanan ke pulau derawan
    Singgah sebentar beli papaya
    Masih kecil sudah pacaran
    Kalau besar mau jadi apa ?

    Bagus :
    Ingin pergi jalan-jalan
    Pergi jalan bersama niya
    Memang saya pacaran
    Mau jadi apa ya suka suka say

    BalasHapus
  5. Karya : Adelia Uswatun Hasanah dan Rahmawati
    Tugas membuat pantun berbalas (pantun percintaan)

    Sore-sore makan manggis
    Makannya ambil bermain catur
    Cowo itu awalnya romantis
    Diajak kawin, eh malah kabur

    Jalan-jalan membeli sepeda
    Belinya di Toko Inap
    Cowo sekarang tidak bisa dipercaya
    Muka aduhai, tangan bekurap

    Makan mie pakai ikan kakap
    Makannya enak, bersamanya
    Aku sudah gak mau berharap
    Tambah sakit nantinya

    Beli barang di Toko Pak Umar
    Belinya bareng si Sonya
    Carilah cowo yang berani melamar
    Agar jelas statusnya

    BalasHapus
  6. PANTUN BERBALAS KARYA SYANDY DAN IKRAR

    Ada buah durian sedang jatuh
    Ada cabe nyangkut di gigi
    Assalamuallaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
    Hai kawan selamat pagi


    Rumah Jodi telah runtuh
    Barang-barangnya tercebur di pinggir kali
    Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh
    Hai juga kawan tetap semangat di pagi hari ini


    Aku petik dawai gitar
    Semua orang pada cinta
    Ayo maju jangan gentar
    Gapai angina dan cita-cita


    Orang miskin tidak beruang
    Orang kaya Minumnya bersulang
    Mari kita berjuang
    Demi masa depan yang cemerlang

    BalasHapus
  7. Rifani :
    Burung perkutut
    Ikan sembilang
    Endy kentut
    Tak bilang- bilang
    Endy :
    Nonton tv acara asal
    Nontonnya bersama Komang
    Kalau ngomong jangan asal
    Nanti mulut ditampar orang
    Rifani :
    Siang – siang minum es kelapa
    Minumnya sehabis pulang sekolah
    Saya hanya bercanda
    Janganlah engkau marah
    Endy :
    Jalan – jalan ke hutan kota
    Jangan lupa membawa minuman
    Engkau boleh bercanda
    Asal jangan berlebihan

    BalasHapus
  8. Tugas Bahasa Indonesia
    Kelompok : 1.) Tardahni Nur Azisah
    2.) Irza Widya Anindayanti
    Pantun Berbalas ( Pantun Perpisahan )
    Tidak ada air dirumah
    Terpaksa meminta pada sinta
    Tidak ada hari indah
    Selain hari pertemuan kita
    Berhari-hari dikota Bali
    Baru sempat kepantai kuta
    Hari-hari kita jalani
    Penuh dengan canda tawa
    Tak terasa habis waktu
    Saatnya kembali pulang kerumah
    Tak terasa waktu berlalu
    Sebentar lagi akan berpisah
    Pergi tamasya kekota Tua
    Tidak lupa membawa topi
    Jika nanti sudah tua
    Semoga bisa berjumpa lagi

    BalasHapus
  9. Menulis Pantun Berbalas
    Jenis pantun : Teka-teki

    Beli bubur sama siani
    Bubur dimakan tak enak rasanya
    Coba jawab pertanyaanku ini
    Gajah terbang kelihatan apanya ?

    Siang-siang naik sepeda sapa
    Sepeda hilang diambil Sianya
    Tentu aku tahu jawabannya apa
    Gajah terbang kelihatan bohongnya
    Naik gunung pagi-pagi
    Jalan kaki melewati gang
    Coba jawablah pertanyaanku lagi
    Buah apa yang bisa terbang ?

    Pemeran india namanya Seitapa
    Seitapa terbang orang terpana
    Aku tahu jawabannya apa
    Jawabannya pasti buah naga

    BalasHapus
  10. Nama : Yuswiarizky Nabilah Syam
    Miftahul Jannah
    Kelas : XII IPS 2

    Tugas Pantun Berbalas ( Pantun Nasehat )
    Hari rabu belajar bahasa
    Belajarnya bersama maman
    Kalau kamu anak bangsa
    Rajin-rajinlah berbuat kebaikan
    Pagi hari melihat fajar
    Melihatnya bersama angsa
    Saya akan selalu belajar
    Agar berguna untuk bangsa
    Jalan-jalan ke tepi pantai
    Perginya bersama teman-teman
    Bagaimana mau jadi pandai
    Kalau guru mengajar tidak diperhatikan
    Pergi berlibur ke pantai
    Kepantainya pakai baju baru
    Saya akan menjadi pandai
    Dengan berbakti kepada guru

    BalasHapus
  11. Karya : Dhea Aularia Rahmah
    Ersita Hotma Ully
    Kelas : XII ips 2

    Tugas membuat pantun berbalas (pantun percintaan)

    Mendayung perahu hingga samudra
    Dengan wajah terlihat lesu
    Kini kutahu kau bersandiwara
    Hanya pemberi harapan palsu

    Simimin anak pemaaf
    Rajin belajar dan membaca buku
    Kepadamu aku minta maaf
    Atas semua kesalahanku

    Beli terasi kewarung bu Mumu
    Warungnya jauh diujung dunia
    Sudah ku maafkan semua kesalahanmu
    Walau kau sudah bersama dia

    Pergi kepantai saat senja
    Ikut tamasya naik pelayaran
    Sudahlah lupakan saja
    Anggap saja semua itu pelajaran






    BalasHapus
  12. Pantun Jenaka

    Alma Adeliana

    Buah manggis rasanya manis
    Lebih manis dari pada buah kelapa
    Anak manis nggak boleh nangis
    Kalau nangis jangan sambil ketawa


    Nur Isnaini Putri

    Buah manggis buah kelapa
    Makannya sambil merantau
    Kalau nangis sambil ketawa
    Itu namanya lagi bergurau



    Pantun Nasehat


    Alma Adeliana

    Boleh saja makan di beranda
    Tapi jangan menggelar tikar
    Boleh saja saling bercanda
    Tapi jangan lupa untuk belajar


    Nur Isnaini Putri


    Gelarlah tikar dibelakang layar
    Kalau layar digelar pastilah sama
    Rajinlah belajar supaya pintar
    Kalau pintar pasti disayang mama

    BalasHapus
  13. Ariq Shalahudin Al Fayed
    Muhammad Haris Hidayat

    Pantun 1

    Ke Pasar beli palu
    Harganya 20.000 rupiah
    Tak terasa waktu berlalu
    Sebentar lagi kita berpisah

    Jalan-jalan ke pasar buah
    Jalannya jam 7 pagi
    Walau kita akan berpisah
    Semoga bisa bertemu lagi

    Pantun 2

    Mobil guru di parkiran
    Parkirnya di depan pagar
    Wahai engkau orang berpendidikan
    Janganlah berkata kasar

    Kapal ferri di pelabuhan
    Kapal siap untuk pergi
    Mohon maaf wahai teman
    Saya janji takkan mengulangi lagi






    BalasHapus
  14. Helda Leni Aprilia
    Ripka Ristia

    Ke pasar induk beli petombong
    Ketemu orang sakit gigi
    Jika kamu sering berbohong
    Tidak akan dipercaya lagi

    Masak sayur masaknya di dapur
    Pakai lalapan daun kemangi
    Jadilah orang yang jujur
    Jika ingin disenangi

    Punya mama namanya Iin
    Punya kakak namanya melati
    Hormati dulu orang lain
    Jika kau ingin dihormati

    Hari jum’at potong kuku
    Tuhan akan meridhai itu
    Bila kau menghormatiku
    Aku pun akan begitu

    BalasHapus
  15. Nama : - Fitri Wulandari
    - Puspita Sari
    Kelas : XII IPS 2

    Berbalas Pantun
    Pantun Nasehat

    1. Makan nasi pakai kerupuk
    Minum air di gelas kaca
    Walaupun kita selalu sibuk
    Jangan lupa pada yang kuasa

    2. Jalan-jalan di sore hari
    Duduk sejenak di pinggir pagi
    Janganlah jangan suka berjanji
    Jika engkau selalu ingkar

    3. Buah cempedak bentuknya bujur
    Sangat disukai oleh semua
    Jika kita bersikap jujur
    Hidup kita akan jadi mulia

    4. Bunga melati berbau wangi
    Bunga mawar diikat kawat
    Mari kita bersenam pagi
    Agar tubuh menjadi sehat

    BalasHapus
  16. Tema: Pantun Nasihat

    Rachel Vennya makan sagu
    Nikonya mau makan mangga
    Wahai adik janganlah ragu
    Kelak akan orang tuamu bangga


    Awkarin putus sama Gaga
    Ngadunya sama Mami Papi
    Bagaimana orang tua bangga
    Kalau aku hanya bisa bermimpi


    Anya Geraldine makan roti
    Pacarnya makan ikan
    Kamu janganlah berkecil hati
    Pasti kamu bisa meraih apa yang kamu impikan


    Jalan-jalan ke Balikpapan
    Jangan lupa beli pensil
    Ayo kita jalan kapan-kapan
    Tapi nanti kalau sudah berhasil

    BalasHapus
  17. Ahmad Nizami Fadillah
    Muhammad Mustakim Ariansyah

    PANTUN BERBALAS

    Disini gunung disana gunung
    Ditengah-tengahnya ada Cagar
    Aku ini sangat bingung
    Itu badan apa pagar ?

    Jalan-jalan keladang sidatuk
    Piring jatuh terpecah-pecah
    Mataku mungkin sudah ngantuk
    Liat orang terlihat gajah

    Sampan melaju dari hulu
    Pergi kehulu mengambl limau
    Aku ini gendut dari dulu
    Biar gendut banyak yang mau

    Bunga bangkai aromanya bau
    Malu rasanya kalo ada tamu
    Memang banyak orang yang mau
    Mau muntah kalo liat

    BalasHapus
  18. Anggota Kelompok : 1. Luthfi Khalis
    2. Wilham Andrean


    Tema : Pantun Teka-teki dan Jenaka

    Jalan kepesar membeli mihun
    Ketika pulang bertemu Riski
    Mari kita bermain pantun
    Sambil menebak teka-teki

    Nonton Tv liat Tinatun
    Nontonya sambil makan bolu
    Saya senang membaca pantun
    Karena dapat menambah ilmu

    Si NIzam lagi di Citarum
    Wajahnya tampan saat tersenyum
    Kulitnya tajam bagaikan jarum
    Bila dibelah semakin harum

    Liat Ihip makan ketoprak
    Makannya dipondok oren
    Biarkan aku yang menebak
    Jawabannya tentu buah duren
















    BalasHapus
  19. Minum es dicampur cuka
    Coklat manis dimakan malam hari
    Siswa kelas dua belas IPS dua
    Selalu setia nan kompak di hati

    BalasHapus
  20. Anak kecil menggambar dukuh
    Nggambarnya diselembar kertas
    Saya anak kelas tujuh
    Apaan lu gajelas

    BalasHapus